Pengurus Cabang NU Kabupaten Sanggau menggelar kegiatan Lailatul Ijtima pada Senin malam (12/03). Bertempat di Gedung NU Jalan A Yani Sanggau, para jam'iyah dan jamaah NU duduk berhampar di lantai aula untuk mendengarkan kajian Islam yang diadakan malam itu
BOS merupakan upaya pemerintah untuk mendukung pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di sekolah. Setiap sekolah maupun madrasah di berbagai tingkatan dipastikan mendapatkan dana BOS ini. Begitu pula dengan RA (Raudlotul Athfal), lembaga pendidikan setingkat Taman Kanak Kanak yang bernaung di bawah Kemenag juga mendapatkan dana BOS ini.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sanggau Drs M Taufik menghadiri kegiatan pisah sambut Kepala Kejaksaan negeri Sanggau pada Jumat malam (9/3).
Kajari sebelumnya, Danang Suryo Wibowo digantikan oleh M. Idris F. Sihite. Jebolan Universitas Indonesia ini adalah Kajari Sanggau pertama dengan gelar Doktor.
Kurikulum 2013 sebagai acuan pembelajaran bagi siswa didik mensyaratkan proses pembelajaran yang lebih banyak bersifat praktis dan diluar kelas. Tujuannya adalah agar para siswa terbiasa mempunyai pengalaman (experience) dengan objek pembelajaran secara langsung. Disamping itu dengan menggiatkan pembelajaran diluar kelas guru sebenarnya akan lebih mudah memberikan penjelasan kepada siswa tentang objek yang sedang dipelajari karena siswa langsung melihat, menyentuh, merasakan dan mengamati.
Tim Hisab Rukyat Kemenag Sanggau melakukan pengukuran arah kiblat Masjid An Nubuwah Desa Kawat Kecamatan Tayan Hilir. Turut dalam rombongan adalah Kasi Bimas Islam Drs H Toyib Saefudin, Kasubag TU Drs A Saukani, Pelaksana Bimas Islam Fakhrurozi dan Pelaksana Keuangan Zulkarnain. Sesudah pelaksanaan apel pagi pada Senin (12/03) tim langsung bertolak ke lokasi untuk melakukan pengukuran.
Dalam upaya menumbuhkan jiwa mandiri para anggotanya, DWP Kemenag Sanggau dibawah pimpinan Ketuanya Ny Ida Juminarsih, S.Pd berupaya melakukan terobosan-terobosan kegiatan yang bermanfaat. Bagi Ida Juminarsih, kegiatan yang bermanfaat ini adalah kegiatan yang selain bermakna silaturahmi dan "fun", juga dapat menggugah kemandirian dan jiwa "enterpreneurship" bagi para anggotanya.
Kepala MIN Teladan Sanggau Sri Novianti, S.Pdi selalu mempunyai ide-ide segar untuk madrasah yang dia pimpin. Setelah melakukan pembenahan lingkungan sekolah yang akhirnya diganjar dengan raihan Juara Sekolah Sehat Nomor 3 Tingkat Provinsi Kalbar, Sri Novianti kemudian menggebrak lagi dengan kegiatan senam sehat tiap jumat. Ide tersebut mulai bergulir sejak awal Februari dan sampai saat ini terus dilakukan.
Menindaklanjuti hasil kegiatan reevaluasi aset BMN Kemenag Sanggau yang dilakukan oleh Kantor DJKN Pontianak pada bulan Feburari yang lalu, Kakankemenag Sanggau Drs M Taufik mengumpulkan beberapa Kepala KUA. Dikumpulkannya 8 Kepala KUA ini adalah 8 KUA yang bermasalah dengan urusan BMN. Permasalahannya adalah 8 KUA ini bermasalah dengan sertifikat legalitas tanahnya
Setelah mendapatkan sosialisasi amanat Menag dari Kakankemenag Sanggau Drs M Taufik di pagi harinya (Selasa, 6/03), siang harinya Kasubag TU Drs A Saukani langsung mengumpulkan para staf sekretariat. Bertempat di ruang rapat Kemenag Sanggau, mereka semua dikumpulkan untuk melakukan konsolidasi tim sekaligus evaluasi selama 2 bulan di awal tahun 2018 ini.
Bertempat di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau, para ibu-ibu anggota DWP Kemenag Sanggau mengikuti seminar yang diadakan oleh DWP Kabupaten Sanggau. Seminar yang digelar pada Rabu (7/03) ini mengundang narasumber Ade Abdulah, S.Pd dari kecamatan Balai Karangan. Sekitar 200 anggota DWP dari berbagai instansi di Kabupaten Sanggau mengikuti kegiatan yang digelar di halaman kantor Dikbud Pemda Sanggau ini, termasuk juga DWP Kemenag Sanggau yang dalam kegiatan ini mengirimkan 15 orang anggotanya
